Benarkah Ini Kotanya Yakjuj dan Makjuj ?

masih banyak tempat di dunia ini yang belum sama sekali terjamah oleh manusia itu semua dikarenakan peralatan modern yang ada sekarang masih dirasa kurang canggih sampai saat ini manusia hanya sanggup mengeksplor Bagian daratan bumi dan sebagian lautan saja lalu Bagaimanakah dengan perut bumi Apakah ada kehidupan di bawah sana sebagian orang yang mempercayai teori bumi berongga percaya ada sebuah kaum yang hidup di perut bumi sana dan orang-orang mengira bahwa kaum itu adalah Yakjuj dan Makjuj sering kita bahas di beberapa artikel sebelumnya Ya'juj dan Makjuj adalah sebuah bangsa yang sangat kejam dan tak ada seorangpun di dunia 

ini yang bisa mengalahkannya dan mereka hanya bisa dikalahkan oleh umat Islam di akhir zaman dengan senjata terhebat yang dimiliki oleh umat Islam yaitu adalah doa Allah Subhanahu Wa Ta'ala telah memperingatkan kita tentang bahayanya makhluk ini hingga apabila dibukakan tembok Yakjuj dan Makjuj dan mereka turun dengan cepat dari seluruh tempat yang tinggi dan telah dekatlah kedatangan janji yang benar maka tiba-tiba terbelalak lah mata orang-orang kafir mereka berkata aduhai Celakalah kami Sesungguhnya kami adalah dalam kelalaian tentang ini bahkan Kami adalah orang-orang yang zalim Alquran surat al-anbiya ayat ke-97 dalam ayat tersebut Allah Subhanahu Wa Ta'ala memberi 


isyarat bahwa Yakjuj dan Makjuj akan keluar dan turun dari tempat yang tinggi dengan sangat cepat yang menjadi pertanyaan adalah Di manakah tempat tersebut di artikel kali ini kita akan merangkum setidaknya ada tiga tempat yang diduga kuat menjadi tempat keluarnya Yakjuj dan Makjuj untuk itu di artikel kali ini kita akan membahas tentang misteri kaum yang hidup di perut bumi  Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh sobat Jazirah ilmu yang dimuliakan Allah semoga kita selalu dalam keadaan sehat walafiat Amin ya robbal alamin selama ini manusia lebih fokus untuk mengeksplorasi kehidupan di daratan dan luar angkasa dan ada sebagian ilmuwan juga yang mengeksplor lautan namun jarang sekali dari mereka yang tertarik untuk meneliti kehidupan di dalam perut bumi di dalam dunia sains ilmuwan zaman dahulu percaya dengan sebuah teori yang disebut dengan hollow earth atau mereka percaya bahwa bumi kita ini memiliki rongga di bagian tengahnya teori hollow art Ini pertama kali dikemukakan oleh seorang astronommer dan ahli geofisika yang bernama Edmund Halley pada tahun 1962 Edmund hal ini teman-teman adalah orang yang juga pertama kali menemukan sebuah komet yang dinamakan dengan komet 


Halley yang sesuai dengan namanya anggapan tentang bumi yang berongga ini ditolak oleh beberapa ilmuwan lain namun teori Halo art itu didukung oleh seorang ilmuwan yang bernama John claves simes Junior simes yakin kalau kutub utara dan kutub selatan memiliki lubang yang bisa menghubungkan diantara keduanya dan jika kita lihat di dalam surat Thaha ayat ke-6 sampai 7 Allah subhanahu wa ta'ala berfirman kepunyaannya lah semua yang ada di langit dan semua yang ada di bumi semua yang ada diantara keduanya dan semua yang ada di bawah tanah dan jika kamu mengeraskan ucapanmu maka sesungguhnya dia mengetahui rahasia yang lebih tersembunyi Alquran surat Thaha ayat ke-6 sampai 7 ayat ini ditafsirkan menyinggung tentang kehidupan bawah tanah hingga memunculkan teori yang tidak dikenal manusia seperti bangsa Agatha menurut sebuah legenda agar tak adalah sebuah tempat istimewa dimana seluruh penghuninya sangat sempurna mereka memiliki ilmu yang tinggi dan memiliki kekayaan alam yang melimpah ruah di dalam perut bumi sana kehidupan bangsa agarta diyakini lebih modern dan maju jika dibandingkan dengan manusia yang 


hidup di permukaan bumi legenda tentang bangsa Agatha Ini pertama kali berkembang di Eropa legenda Ini pertama kali dikemukakan oleh seorang okultis yang bernama Alexander Shin yeves the alfree yang berasal dari Perancis Alexander menceritakannya dalam sebuah buku yang terbit pada tahun 1886 dia percaya bahwasanya lokasi tempat tinggal bangsa agar tak ini berada di bawah tanah di kawasan Tibet dan jika kita lihat di peta daerah Tibet cukup luas dan sangat sulit untuk mencari sebuah lubang atau portal di sana menurut Alexander bangsa agarta ini tinggal di lubang-lubang atau gua yang jauh di bawah tanah sana awalnya bangsa Agatha ini tinggal di permukaan bumi seperti kita namun keberadaan mereka disingkirkan ke dalam ruang bumi yang hampa dan diperkirakan peristiwa itu terjadi pada 300-an sebelum Masehi Kemudian beberapa teks Hindu Budha juga menyebut ada sebuah tempat bernama sambala 


tempat ini digambarkan sebagai tempat suci yang tersembunyi nah mengenai tempat suci yang tersembunyi ini ada kisah yang berhubungan dengan hal itu dikisahkan terdapat dua sosok yang dikenal dengan sebutan Yakjuj dan Makjuj mereka adalah sekelompok manusia yang digambarkan dalam Alquran sebagai pertanda datangnya akhir zaman secara ilmiah kisah tentang kota bawah tanah dan teori hollow art ini memang tidak masuk akal tetapi ada beberapa ilmuwan yang pernah mencoba menjelaskannya secara sederhana mereka mengatakan bumi memang tidak berongga tetapi memiliki lubang-lubang besar yang cukup dalam di mana makhluk hidup bisa tinggal di sana di abad ke-21 para ilmuwan pendukung teori hollow art mencoba melakukan penelitian Penelitian tersebut mereka fokuskan Di daerah kutub utara karena teman-teman di sana Kompas mereka bertingkah aneh ketika mau mendekati kutub utara jadi Kompas yang mereka bawa itu seperti berputar-putar yang mengindikasikan kalau di bawah 


kutub utara ada lubang atau ruangan besar mereka beranggapan antara kutub utara dan lubang di bawah tanah itu memiliki medan magnet yang berbeda makanya setiap mereka mau ke sana jarum kompasnya berputar-putar hal yang lebih menguatkan teori Halo art tersebut bahwasanya dari kutub utara sering berhembus angin yang bersuhu hangat para peneliti beranggapan angin tersebut pasti berasal dari sebuah lubang besar yang ada di Kutub Utara itu dan sebelum penemuan dari para peneliti bisa ditemukan jawaban tentang teori Halo art tersebut cerita tentang Suku agar tak hingga saat ini masih dianggap sebagai mitos yang memiliki akar dalam kultur agama Hindu nama Agar tas sendiri katanya diambil dari kata Arya warta Abdullah Yusuf Ali dalam tafsir The Holy Quran di listrik Hisar Uzbekistan yang terletak 240 KM di sebelah tenggara bukhara ada celah sempit di antara gunung-gunung batu letaknya di jalur utama antara turkestan ke India tempat itu sekarang bernama bus dalam bahasa Turki tetapi dulu nama Arabnya adalah bab al-hadid orang Persia menyebutnya dari orang Cina menamakannya timin Kwan semuanya bermakna pintu gerbang besi pada abad ke-7 ada seorang pengembara asal China yang bernama yuwen siang pernah melewati pintu berlapis besi itu ketika dia hendak melakukan 


perjalanannya ke India tak jauh dari pintu besi itu ada sebuah danau yang dinamakan Iskandar lalu 100 tahun kemudian yaitu di tahun 842 masehi khalifah Bani Abbasiyah Al wasiq mengutus sebuah tim untuk melakukan ekspedisi ke gerbang besi tersebut tim ini mengatakan di tempat itu ada sebuah gerbang di antara gunung yang lebarnya 137 meter dengan memiliki kolom besar di kiri dan kanannya gerbang besi itu terbuat dari balok-balok besi yang dicor dengan tambahan cairan tembaga nah kolom besar yang ada di kiri dan kanannya itu berfungsi sebagai tempat bergantung daun pintu raksasa gambaran ini persis seperti apa yang ada di dalam surat Al Kahfi Pada suatu hari Khalifah Al wasik mengutus seorang pengembara terkenal yang ditugaskan untuk mengecek dinding besi tersebut beliau mengutus seorang pengembara yang bernama salam tarjuman singkat cerita kemudian salam pun pergi menuju pegunungan Yakjuj dan Makjuj di situ salah melihat dua pegunungan yang terpisah oleh Lembah luas Lembah itu sekitar 150 meter dan lembah itu ditutup tembok berpintu besi yang memiliki lebar kurang lebih 50 meter penduduk sekitar mengatakan biasanya mereka memukul kunci pintu besi tiga kali dalam sehari setelah mereka lakukan itu kemudian mereka menempelkan kuping ke dinding pintu itu dan dari dalam ternyata mereka mendengar seperti Gema teriakan hal itu menunjukkan bahwa di dalam pintu itu betul-betul ada makhluk jenis manusia yang konon katanya itu Yakjuj dan Makjuj Kemudian pada perang dunia kedua konon kabarnya pemimpin Inggris yang bernama Winston Churchill pernah berjumpa dengan pintu gerbang 


besi tersebut kalau menurut Ibnu Batutah dalam kitab Rahmat Ibnu Batutah pegunungan Ya'juj dan Makjuj berada di sekitaran perjalanan 6 hari dari Cina pendapat dari Ibnu Batutah ini sejalan dengan apa yang dikisahkan oleh Khalifah Al wasit Soalnya di sebelah barat laut Cina adalah daerah Rusia apapun tentang keberadaan dinding penutup itu katanya dinding itu memang terbukti ada sampai sekarang di Azerbaijan dan Armenia tepatnya ada sebuah pegunungan yang sangat tinggi dan keras dinding itu berdiri tegak seolah-olah diapit oleh dua buah tembok yang sangat tinggi tempat tersebut tercantum pada peta-peta Islam ataupun peta Rusia letaknya di Republik Georgia keberadaan tembok besi yang mengurung Yakjuj dan Makjuj sampai hari ini masih tertutup tabir Namun karena ada hadits Nabi Shallallahu alaihi wasallam yang menerangkan sesungguhnya kalian berkata tak ada musuh sementara Kalian juga senantiasa memerangi musuh hingga datang Yakjuj dan Makjuj yang bermuka lebar bermata sipit dan berambut pirang mereka juga Kemudian datang dari setiap arah wajah-wajahnya serupa tameng-tameng yang telah dilapisi kulit hadis riwayat Ahmad dalam hadits tersebut Nabi Shallallahu alaihi wasallam menjelaskan ciri-ciri Yakjuj dan Makjuj 


ini dan jika ciri-cirinya demikian maka suku atau bangsa yang paling mendekati adalah bangsa Mongol di mana Nenek Moyang mereka bernama Alan Jahan yang mempunyai dua putra kembar yang bernama Tartar dan Mongol Disamping itu banyak sejarawan muslim juga yang mengaitkan ciri-ciri Yakjuj Ma'juj itu adalah bangsa Cina makanya ada sebuah buku yang ditulis oleh Syekh Hamdi bin Hamzah yang berjudul munculnya Ya'juj dan Makjuj di Asia singkatnya buku tersebut menjelaskan bahwasanya Tembok besar China adalah bangunan yang dibuat oleh Zulkarnain tapi kalau kita lihat secara fisik sangat jelas ada perbedaan antara tembok Cina dan temboknya Zulkarnain tembok Cina terbuat dari susunan batu bata sedangkan tembok Zulkarnain terbuat dari besi yang dicampur tembaga banyak Ilmuwan muslim dan ulama yang membantah teori itu sehingga melemahkan pendapat bahwa tembok Cina dibangun oleh Zulkarnain Kita pernah bahas ini di artikel sebelumnya jika teman-teman ingin penjelasan lebih detail bisa tonton dari link di atas Jadi itulah misteri kaum yang hidup di perut bumi semoga Kisah ini bermanfaat lebih dan kurangnya Mohon dimaafkan yang benar datangnya dari Allah subhanahu wa ta'ala khilaf atau keliru itu datangnya dari saya pribadi sebagai manusia biasa Sampai ketemu di kisah-kisah seru yang penuh makna selanjutnya saya akhiri wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh 

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama

DMCA